Abaikan Cap Tikus, Warga Halsel Produksi Aren Jadi Gula Merah
Pohon Aren Yang Diproduksi Jadi Gula Merah Oleh Warga Desa Papaloang (Foto: Istimewah)
LABUHA, CH– Warga di Desa Papaloang, Kecamatan Bacan Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) memanfatkan pohon aren yang tumbuh subur di daerah tersebut dengan memproduksi gula aren atau yang biasa dikenal dengan gula merah.
Hampir sebagian besar warga di desa tersebut bermata pencaharian sebagai petani gula merah, dibandingkan dengan desa-desa lainya, seperti Desa Kampung Makean dan Desa Hidayat yang juga sebagai penghasil gula merah. Bahkan dikabarkan sudah ratusan tahun warga Papaloang mengguluti pekerjaan tersebut untuk kelangsungan hidup.
Di Desa Papaloang, ada kurang lebih 100 kepala keluarga (KK) atau 70 persen warga yang memilih bekerja sebagai petani pengelola pohon aren menjadi gula merah. “Kalau di desa kami paling banyak warga yang memproduksi gula aren dibandingkan dengan Desa Hidayat dan Desa Kampung Makian yang warganya sedikit memilih memproduksi gula aren itu,” kata Sekdes Papaloang Samrin Larihu. Jumat, (10/1/2020).
Lanjut Samrin, Pohon aren atau di kenal akrab masyarakat Maluku Utara dengan sebutan pohon seho ini juga bisa diproduksi menjadi minuman keras berupa cap tikus. “Alhamdulillah, warga kami memanfaatkan pohon aren ini jadi gula merah, bukan cap tikus,” tandasnya. (Red)
Reporter: Nehemia Bustami
