ADD Dan DD Tak Kunjung Cair, DPRD Haltim Bakal Panggil DPMD Dan BPKAD

Sekertaris Komisi I, Hasanuddin Ladjim (Kemeja Hitam) Bersama Sekertaris Komisi II, Bahmit Djafar (Kemeja Kota-kotak)


MABA, CH- Hingga memasuki bulan ke empat di 2020, Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) belum juga dicairkan oleh Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur (Haltim). Hal ini memantik reaksi dari Komisi I dan II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

Dua komisi ini berjanji dalam waktu dekat akan segera memanggil pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). “Kami dari komisi satu akan segera memanggil pihak DPMD untuk meminta keterangan,” kata Sekertaris Komisi I, Hasanuddin Ladjim baru-baru ini.

Politisi PKS ini mengaku telah menerima laporan dari sejumlah pemerintah desa terkait dengan penyaluran DD dan ADD. Dari informasi yang didapatkan, hingga saat ini ADD dan DD tidak dicairkan karena pihak DPMD belum mengeluarkan rekomendasi ke pihak keuangan. “Sementara laporan dari desa sudah siap, apa kendalanya sampai rekomdasi dari DPMD tidak keluar nanti kami panggil DPMD untuk tanyakan,” tegasnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Sekertaris Komisi II, Bahmit Djafar. Terkait dengan keluhan pemerintah desa itu, Bahmit juga berjanji akan memanggil pihak keuangan sebagai mitra kerja untuk meminta keterangan.  “Alasanya apa, jika syarat dari desa sudah siap segera cairkan agar pembangunan di desa bisa berjalan. Kasihan staf desa pe gaji juga tara bisa bayar,” tukasnya.

Di sisi lain, politisi dari Hanura ini juga berjanji akan bersama mitra kerja untuk membicarakan soal mekanisme penyaluran gaji bagi staf desa. “Mekanismenya harus di rubah, gaji yang dibayar sekali dalam beberapa bulan harus dibayar setiap bulan,” tandasnya. (Red)

Show More
Back to top button