Astaga Tak Ada Tempat, Pedagang Barito Berjualan Di Emperan
Para Pedagang Barito Yang Berjualan Di Emperan Jalan (Foto: Riko CH)
HALBAR, CH- Para pedagang bawang, rica dan tomat (Barito) di Jailolo Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) Propinsi Maluku Utara (Malut) terpaksa harus menjajakan barang jualannya di emperan jalan. Ini terpaksa dilakukan karena tidak ada tempat yang disediakan oleh pemerintah daerah.
Para ibu-ibu yang merupakan pedagang Barito ini mengaku, mereka terpaksa berjualan di emperan jalan fan depan toko sembako karena tidak ada tempat bagi pedangan Barito di Pasar Rakyat yang terletak di Desa Gofasa Kecamatan Jailolo.
“Torang tarada tempat di dalam gedung pasar jadi terpaksa berjualan di luar, walaupun kadang hujan dengan panas kenal torang tetap sabar saja,” kata, Aminah salah satu pedagang Barito, saat ditemui cerminhalmahera.com, Sabtu (6/2/2021).
Aminah yang sudah bertahun-tahun berjualan di emperan ini mengaku, sebelum pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 berlangsung, pemerintah daerah setempat berjanji akan segera meresmikan bangunan pasar yang sudah selesai di bangun.
“Bupati pernah datang disini dan janji selesai pemilihan itu kami pedagang yang berjualan diluar itu nanti dipindahkan di gedung yang baru tetapi sampai saat ini torang belum juga pindah,” kesalnya.
Keluhan yang sama juga disampaikan oleh Rini yang juga pedagang Barito. Rini mengaku bersama rekan-rekanya kecewa. Sebab, Pasar Rakyat hanya diprioritaskan bagi pedagang daging dan sembako.
“Pasar ini yang ada tempat hanya pedagang ikan, ayam dan pedagang sembako sedangkan kami pedagang rempah-rempah sebagian besar tidak ada tempat,” imbuhnya.
Para ibu-ibu yang mengaku sering kehujanan dan kepanasan di bawah terik matahari ini berharap, pemerintah daerah segera meresmikan bangunan baru agar mereka bisa berjualan di dalam bangunan pasar dengan nyaman. (Red)
Reporter: Riko Noho