Guru BK Dan Seni Budaya Kurang, Ini Yang Diharapkan Kadis Pendidikan Kota Tikep

TIDORE, CH – Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep), saat ini masih mengalami kekurang tenaga pengajar, terutama guru BK (Bimbingan Konseling) dan Seni Budaya untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama ( SMP).
Untuk mengisi kekurangan guru yang ada, Pemerintah Kota Tikep, melalui Kepala Dinas Pendidikan Zainuddin Umasangadji, berharap kepada peserta yang mengikuti rekrutmen CPNS dan tenaga honorer Kategori-2 (K2) bisa belajar lebih giat agar bisa lolos untuk mengisi kekosongan guru disetiap sekolah yang ada.
“Saya berharap agar pelamar terutama K2 yang mengikuti rekrutmen CPNS bisa lolos agar bisa mengisi kekosongan guru, baik guru BK maupun seni budaya,” harap, Zainuddin saat di temui, Kamis (26/8/2021).
Zainuddin, menambahkan bahwa kekosongan guru BK dan Seni Budaya ini terjadi karena perguruan tinggi yang ada di Maluku Utara belum memiliki jurusan tersebut.
“Jadi kekurangan guru BK dan seni budaya ini satu faktornya tidak ada jurusan di universitas yang nantinya di ambil oleh putra dan putri untuk bisa mengambil jurusan tersebut,” jelasnya.