Rapat Evaluasi
HALTIM, CH- Setelah mengevaluasi Kader Posyandu dan Pos Pindu di Pulau Belimsi. Pemerintah Desa Buli Asal kembali mengevaluasi kinerja Kader Posyandu yang ada di dalam desa tersebut.
Kepala Desa Buli Asal Sardin Bawang mengatakan, evaluasi ini sangat penting untuk meningkatkan kinerja Kader Posyandu. Terutama dalam pelayanan kesehatan bayi dan ibu hamil, serta mencegah stanting, (manusia kerdil) atau Gizi Buruk bagi pertumbuhan anak-anak yang baru lahir hingga berumur 5 tahun.
Sardin juga menegaskan kepada kader baru maupun lama yang sudah berpengalaman, agar berkerja sebaik-baiknya, dan selalu belajar dan membaca buku-buku petunjuk yang ada agar dapat memahami apa saja kinerja kader Posyandu serta cara Pelayanan dalam mengatasi setiap persoalan yang di keluhkan oleh ibu hamil.
“Serta memperbanyak melakukan sosialisasi tentang kesehatan kepada ibu-ibu hamil dimana saja tempatnya, apabila bersama dengan mereka tanpa menunggu petugas medis atau bidan,” harapnya di Aula Kantor Desa Buli Asal, Jumat (3/11).
Soal anggaran, kata Sardin, Pemerintah Desa sudah megalokasikan. Tinggal saja kader posyandu membuat program kerja agar anggaran tersebut dapat digunakan untuk kebutuhan kesehatan. Jika ada kesulitan dilapangan agar segera dilaporkan ke Pemerintah Desa.
“Contoh temuan di lapangan yaitu, pertama, ditemukan kasus Ibu Hamil atau anak balita tidak mengikuti Posyandu. kedua hasil perkembangan naik dan turunnya kasus ibu hamil dan anak di tahun sebelumnya dan tahun sekarang, hasilnya lapor ke kades,” jelasnya.
Evaluasi sekaligus pemberian Surat Keputusan (SK) Kepala Desa ke 5 kader Posyandu Desa Buli Asal diantaranya, Antolfina Maningo sebagai ketua, Herlina Wararag selaku Sekertaris, Yeti Lena, Alince Barbakem, dan Parmi Barbakem sebagai Anggota.
Hadir mendampingi kades dalam evaluasi tersebut yakni Sekertaris Desa, Sanice Bauronga dan Kasi Pemberdayaan, Geneci Bawang.
Reporter: Nehemia Bustami
Editor: Suhardi Koromo