HALTIM, CH- Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Islam Terpadu di Desa Bicoli, Kecamatan Maba siap menjalankan proses belajar mengajar. Hal ini setelah Bupati Halmahera Timur, H. Ubaid Yakub secara resmi membuka sekolah tersebut.
PAUD di bawah naungan Yayasan Halmahera Global Sains ini mendapat dukungan penuh dari Bupati, Ubaid Yakub. Dihadapan masyarakat, bupati berharap pemerintah desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) beserta seluruh pihak untuk sama-sama memberikan dukungan terhadap berdirinya PAUD Islam Terpadu ini.
“Saya kira tidak ada alasan untuk kita semua untuk tidak dukung, tidak ada alasan untuk tidak support. Untuk itu kepala desa beserta seluruh jajaran tara boleh kasetinggal komite ini berjalan sendiri,” ujar bupati, di sela-sela sambutanya, Senin (25/7/2022).

Meskipun demikian, orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur ini menjelaskan, Pemerintah Daerah tidak akan terlalu jauh mengintervensi sekolah ini, karena masih bersifat yayasan. Untuk itu bupati meminta, agar pengelolah sekolah maupun para guru untuk bersunggu-sunggu mengelolah sekolah tersebut demi peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Halmahera Timur.
Dalam kesempatan itu, bupati juga mengingatkan kepada orang tua, bahwa anak di usia 2-6 tahun adalah masa di mana anak-anak harus dididik dengan kebaikan. Jikan tidak didik dari kecil, maka anak-anak akan sulit dididik setelah di atas 6 tahun.
“Anak di usia dua sampai enam tahun adalah masa keemasan. Di masa inilah anak-anak harus didik, jadi jangan mengherankan jika saat dewasa nanti anak-anak tidak mendengar orang tua, karena kesalahan itu datang dari orang tua,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Halmahera Global Sains, Hasanuddin Ladjim dalam sambutanya menyebutkan, sudah ada kurang lebih 7 PAUD Islam Terpadu di bawah Yayasan Global Sains yang didirikan dalam wilayah Haltim.
“Ini adalah bagian dari visi-misi bupati dan wakil bupati untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia di Halmahera Timur,” jelas Hasanuddin.
Ketua Panitia Peresmian PAUD Islam Terpadu, Ajiman Koromo dalam laporanya mengatakan, PAUD ini berdiri bukan karena persoalan suka atau tidak akibat dari imbas politik (pilkada dan pilkades), melainkan lahir dari hasil musyawarah seluruh masyarakat masyarakat Desa Bicoli.
“Bukan karena persoalan kotak-kotak, tidak ada lagi yang namanya suka atau tidak, ini lahir dari seluruh masyarakat bicoli. Jiwa pilih di Desa Bicoli seribuh lebih maka sangat tidak mungkin jika PAUD hanya satu. Untuk itu mari kita semua sama-sama saling memberikan dukungan untuk kepentingan pendidikan,” paparnya.
Peresmian yang ikut dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pindikan Halmahera Timur, Jamal Esa, Kepala Satpol PP, H. Ali Hamisi, Kepala Dinas PUPR, Revolino Merbas, Kepala Dinas PTSP, Wahid Kama serta Kabag Humas, Thalib Yusup ini ditandai dengan penarikan tirai papan nama PAUD Islam Terpadu oleh Bupati, Ubaid Yakub bersama Hasanuddin Ladjime, selaku Komisi I DPRD Haltim yang disusul oleh bunyi serine.
Reporter: Tim
Editor: Suhardi Koromo