Pembukaan FTW Di Sula Tinggal Menghitung Hari, Fasilitas Penunjang Belum Rampung
SANANA, CH- Pembukaan Festival Tanjung Waka (FTW) di Desa Fatkayon Sulabesi Timur, Kabupaten Kepulauan Sula beberapa hari lagi akan dihelat. Namun sejumlah fasilitas penunjang di lokasi kegiatan belum juga selesai dikerjakan.
Dari pantauan media ini, pekerjaan sejumlah fasilitas di lokasi FTW yang belum selesai, seperti stand-Stand, jalan belum di aspal, belum ada jaringan internet, sampah masih berhamburan di mana-mana. Padahal, sesuai jadwal, FTW akan dibukan pada 18 -22 Desember 2021.
“Kami yang sudah lama berjualan di lokasi ini (FTW) juga bakal dipindahkan dari lokasi ini,” kata salah pedagang yang namanya tidak disebutkan namanya saat ditemui di lokasi FTW, Senin (13/12/2021).
Persiapan yang belum matang ini diakui oleh Ketua Panitia FTW, Syahjuan Fatgehipon saat di hubungi lewat pesan WhatsApp. Meskipun demikian, Syahjuan optimis kegiatan akan berjalan sukses.
“Sarana dan prasarana belum maksimal, tapi panitia terus berupaya semaksimal mungkin untuk mensukseskan FTW. Isya Allah bisa maksimal,”ujar Syahjuan.
Anggaran pelaksanaan FTW sendiri diusulkan Rp. 5 miliar pada APBD Perubahan. Selain itu, kegiatan tersebut mendapatkan kucuran anggaran dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif senilai Rp. 200 juta, dan Rp. 60 juta dari pemerintah Provinsi Maluku Utara.
Salah satu ASN yang namanya tidak mau disebutkan menilai kegiatan ini dipastikan batal. Dengan alasan, anggaran sebesar itu belum dicaitkan sehingga banyak fasilitas penunjang yang belum siap.
“Stand-stand yang sebagian suda ada ini itu hasil kerja dari dinas, kecamatan dan bahkan dari desa yang berpartisipasi, dan ada pungutan dari pihak pemda ke desa-desa dan kecamatan. Sedang kan anggaran milyaran itu di mana,” ujar ASN tersebut. (K-P)