Pikir Nasib Masyarakat, DPRD Tikep Turun Lapangan

Umar Ismail, Anggota DPRD Tikep Saat Melakukan Pendataan (Foto: Musa CH)


TIDORE, CH – Ditengah maraknya wabah virus corona atau Covid-19, para Anggota DPRD Kota Tidore Kepulauan (Tikep) ini tak tanggung-tanggung turun langsung ke tengah-tengah masyarakat.

Para wakil rakyat ini  turun ke masyarakat untuk melakukan pendataan sekaligus mendengar keluhan masyarakat terkait dengan upaya penanganan Covid19. Langka ini diambil untuk mengantisipasi terjadinya lockdonw.

Umar Ismail, anggota DPRD komisi II dari fraksi partai PAN dihadapan media mengatakan, upaya pendataan yang dilakukan oleh pihak DPRD untuk melengkapi data Pemkot  yang ada. Sebab sampai saat Pemkot belum memiliki data yang lengkap, bukan hanya data penduduk, berapa jumlah rumah di Kota Tikep pun tidak diketahui.

“Ada yang beranggapan kenapa DPRD turun dan meminta data, karena hasil yang kami dapat dilapangan berbeda dengan hasil rapat bersama Pemkot Tikep pada

beberapa hari yang lalu. Dan kalau Kota Tidore melakukan lockdown perjiwa dapat berapa  atau per kepala keluarga (kk) dapat apa, ini yang harus dipikirkan,” kata Umar, Sabtu akhir pekan kemarin.

Lanjut Umar, terkait dengan harga speet bod yang mengalami kenaikan sebesar Rp. 5 ribu per penumpang adalah sebuah kesalahan. “Seharusnya pemerintah memberikan subsidi minyak kepada juragan, dan hal ini akan saya sampaikan kepada pihak pemerintah,” janjinya. (Red)

Reporter: Musa Abubakar

Show More
Back to top button