DPC HNSI Resmi Dilantik, Ini Yang Disampaikan Walikota Tikep

866

Pengurus HNSI Tikep Yang Dilantik Walikota Tikep, Capt. Ali Ibrahim (Foto: Musa CH) 


TIDORE, CH– Walikota Tidore Kepulauan Capt, H. Ali Ibrahim secara resmi melantik dan membuka rapat kerja Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunana Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) di Aula Sultan Nuku Kantor Walikota Tidore, Rabu (30/6/2021).

Pelantikan pengurus ini berdasarkan surat keputusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) HNSI Provinsi Maluku Utara Nomor : KEP-05DPD-HNSI.MU/2020 tentang pengesahan pengurus DPC HNSI Kota Tidore Kepualauan.

Ali Ibrahim yang juga selaku Ketua DPD HNSI Maluku Utara ini menegaskan, Provinsi Maluku Utara digadang-gadang untuk menjadi salah satu poros maritim Indonesia. Hal ini menunjukan betapa potensi perikanan Maluku Utara sangat diperhitungkan. Namun, peluang dan potensi dimaksud belum dimanfaatkan secara optimal karena semua potensi yang besar tersebut belum beriringan dengan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat nelayan.

“Hingga saat ini, 80 persen nelayan lokal kita di Provinsi Maluku Utara masih hidup di bawah garis kemiskinan, penyebabnya karena nelayan kita menghadapi berbagai kendala untuk melaut, sehingga pemanfaatan potensi belum maksimal,” Kata Ali dalam sambutanya.

BACA JUGA  Sekjen Kemendes Buka Acara Pelatihan Desa Wisata di Kota Tikep

Ali juga mengatakan, HNSI harus menjadi mitra pemerintah dalam memperjuangkan kepentingan nelayan, bukan menjadi lembaga yang antipati terhadap kebijakan dan regulasi. HNSI juga seharusnya menjadi wadah dalam upaya merumuskan program yang sangat bersentuhan terhadap kepentingan nelayan, HNSI harus menjadi media dan mitra pemerintah dalam meningkatan kapasitas terkait  pengetahuan mengenai pengelolaan hasil tangkapan ikan bagi nelayan, serta menjadi mitra DKP Provinsi Maluku Utara maupun Kabupaten dan Kota dalam upaya mendukung program lumbung Ikan Nasional.

“Sebagai Ketua DPD HNSI Provinsi Maluku Utara, saya memastikan dan berkomitemen kuat untuk menjadikan organisasi HNSI sebagai rumah nelayan, Untuk itu saya meminta kepada Ketua dan Pengurus DPC HNSI Kota Tidore Kepuauan yang baru saja dilantik untuk merumuskan program dan kegiatan HNSI yang bersinergi dengan pemerintah,” harap Ali

Sementara itu, Ketua terpilih DPC HNSI Kota Tidore Kepulauan Hamid. A. Latif mengatakan, kondisi perekonomian dunia dan Indonesia saat ini sedang tidak stabil hendaknya ada kebijakan yang tetap melindungi nelayan sehingga HNSI adalah solusi terbaik.

BACA JUGA  Ini Alasan Kepala BPKAD Tidore Soal Bimtek di Makassar

“karena HNSI merupakan satu-satunya organisasi nelayan yang diakui oleh Kementerian Perikanan oleh karena itu kita harus menjemput peluang ini sebaik mungkin untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat,”kata Hamid.

Hamid A. Latif yang juga sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tidore Kepulauan ini berharap, dengan adanya HNSI di Kota Tidore mampu menjembatani nelayan yang ada di Kota Tidore untuk mensinergitaskan program-program emerintah mulai dari Pusat, Provinsi hingga ke Kota yang berimbas kepada kemakmuran dan kesejahteraan para nelayan di Kota Tidore.

Selain itu, Ketua Panitia Samaun S. Toduho dalam laporannya menyampaikan, HNSI merupakan wadah penghipunan kaum nelayan dan masyarakat pesisir guna menyatukan pandangan, sikap, tekad dan gerak dalam meningkatkan harkat dan martabatnya dengan tujuan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan nelayan Indonesia  khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. (Red)

Reporter: Musa Abubakar

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here