Kecewa, Masyarakat Kembalikan Paket Sembako Yang Diberikan Ahmad Hatari
Warga Saat Mengembalikan Paket Sembako (Foto: Musa CH)
TIDORE, CH – Masyarakat dan kelompok nelayan di Kelurahan Gurabati, Kota Tidore Kepulauan (Tikep), akhirnya mengembalikan bantuan paket sembako yang disalurkan oleh Anggota DPR RI Dapil Maluku Utara, Ahmad Hatari.
Informasi yang dihimpun media ini, paket sembako itu dikembalikan warga sejak malam hingga, Sabtu (24/4/2021) siang. Lantaran kecewa dengan pernyataan Ahmad Hatari soal tanah wakaf yang dibangun jalan oleh para nelayan.
Sebelumnya pada, Jumat (23/4. Ahmad Hatari melakukan pembagian paket sembako sebanyak 1.500 paket ke masyarakat Gurabati yang berlangsung di Masjid Agung Nurul Yaqin.
“Kami sebagai masyarakat Gurabati kecewa dengan pernyataan Hatari, belum lagi hanya sejengkal tanah yang sudah di wakaf itu dipermasalahkan,” kata Rian, warga Gurabati saat ditemui di depan Masjid Agung Nurul Yaqin.
Lanjut Rian, persoalan tanah (jalan) yang sudah di wakafkan untuk kepentingan pembangunan Masjid itu, dimanfaatkan oleh kelompok nelayan untuk pembangunan jalan sementara, guna mengangkut hasil tangkapan harus dibongkar.
“Pembangunan jalan sementara itu nelayan gunakan untuk kepentingan angkut hasil tangkapan, kalau Pak Hatari mau bongkar, kami keluar bagimana,” ungkapnya.
Selain bantuan paket sembako berupa beras, gula, minyak goreng, teh serta pecahan uang 75 ribu itu juga dipertanyakan sumbernya dari mana.
“Kami juga bingung bantuan sembako dan uang pecahan 75 ribu itu sumbernya dari mana, apakah itu pribadi Ahmad Hatari atau bantuan dari pusat,” tanya Rian.
Ahmad Hatari sendiri diketahui kelahiran putra Gurabati Kota Tidore Kepulauan dan saat ini menjabat sebagai
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI. (Red)
Reporter: Musa Abubakar
