Bupati Halbar Silaturahmi Dengan Kepala Balai Cagar Budaya Malut, Papua Dan Papua Barat

Bupati Halbar, James Uang (Kameja Putih) Bersama Kepala Balai Cagar Budaya, Muhammad Husni (Foto: Istimewa)
TERNATE, CH- Bupati Halmahera Barat (Halbar) Maluku Utara (Malut), James Uang, Selasa (16/3/2021) menggelar silaturahmi dengan Kepala Balai Cagar Budaya Maluku Utara ,Papua, Papua Barat, Muhammad Husni di Hotel Safrina Kota Ternate.
Pertemuan yang berlangsung hampir setengah jam itu turut dihadiri oleh Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan dan Kebudayaan Dinas Pendidikan Halbar, Lutfi Ali serta Kepala Bagian Tata Usaha Balai Cagar Budaya, Rinawati Idrus, beserta staf. Silaturahmi tersebut, sekaligus untuk penguatan aset bersejarah di Halbar.
Dalam pertemuan itu, Muhammad Husni menyampaikan Kabupaten Halbar merupakan salah satu wilayah masuk katagori jaringan Kota Pusaka bersama Kota Ternate dan Tidore. Ini tentunya diperlukan adanya perhatian serius Pemda dalam hal mendorong situs cagar budaya, dengan penyiapan dokumen-dokumen pendukung, agar dapat teregiatrasi secara nasional.
Pihaknya kata dia, pada prinsipnya memberikan suport dan dukungan baik dari bantuan anggaran guna pelestarian berbagai aset cagar budaya untuk dikembangkan menjadi aset yang dapat dipromosikan.
Ada beberapa point penting yang perlu menjadi perhatian serius Pemda. Diantaranya terkait status lahan misalnya yang harus dilakukan pembebasan oleh Pemda, sehingga ada ada interfensi dari pusat dalam hal dukungan anggaran. Kemudian penyiapan Perda tentang kebudayaan.
Menurut Husni, selain penyiapan dokumen pendukung, yang terlebih penting terkait pembentukan tim ahli cagar budaya, karena sangat penting sehingga berbagai situals bersejarah nantinya teregiatrasi secara nasional maka bisa aada intervensi pusat terkait dukungan anggaran.
Sebelumnya ditahun kemarin, kata Husni pihak Balai memberikan dukungan anggaran bantuan fasilitas kebudayaan. Dan di tahun ini ada alokasi anggaran untuk cagar budaya benteng Sabolga.
“Saya berharap agar Pemkab Halbar ikut mengambil bagian dalam kedatangan Kapal KRI Dewaruci yang bakal berlabuh di Kota Ternate selama 10 hari dalam rangka memeriahkan Sail Morotai. Kedatangan Kapal ini tentunya juga diharapkan oleh Pemkab dapat dimanfaatkan dengan promosi kebudayaan,” harapnya.
Sementara Bupati Halbar James Uang dalam kesempatan itu menyatakan, Kabupaten Halbar, merupakan salah satu wilayah yang berbasis budaya. Olehnya itu, tentunya diharapkan ada perhatian berupa dukungan oleh Pemerintah Pusat dalam hal pemeliharaan maupun promosi berbagai situs sejarah.
Dikatakan James, pasca pertemuan tersebut bakal ditindaklanjuti dengan melakukan pendataan berbagai situs sejarah, terutama pembebasan lahan serta penyiapan Perda Kebudayaan. Selain itu, juga bakal ditindaklanjuti dengan pembentukan tim ahli cagar budaya.
“Jadi pertemuan ini juga nantinya akan saya tindaklanjuti dengan memanggil Dinas Pariwisata dan Dinas Pendidikan yang melalui kepala bidang kebudayaan serta Bagian Pemerintahan soal pembebasan lahan. Saya juga akan cros cek soal Perda (Peraturan Daerah) Kebudayaan melalui DPRD. Initnya pengembangan budaya khususnya situs-situa sejarah ini akan kita dorong kedepan agar bisa teregistrasi secara nasional,”paparnya. (Red)
Reporter: Riko Noho