Aksi Pencurian Sapi Merajalela, Peternak di Maba Selatan Wanti-Wanti Penada

Sosialisasi Perda Penertiban Ternak

HALTIM, CH- Para peternak sapi di Kecamatan Maba Selatan, Kabupaten Halmahera Timur tampak mulai resah. Pasalnya, pernak banyak kehilangan sapi akibat aksi pencurian oleh oknum warga.

Pelaku pencurian diyakini bukan orang dari luar, melainkan oknum warga Maba Selatan yang bekerja sama dengan pihak penada dari luar Maba Selatan.

Aksi pencurian hewan ternak sapi yang meresahkan para peternak ini terungkap, disaat adanya sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) tetang penertiban hewan ternak, di Kantor Desa Bicoli, Rabu (8/10/2025) Satpol PP Kabupaten Halmahera Timur.

“Kami yang memiliki ternak sapi, sangat mendukung Perda penertiban hewan ternak ini. Hanya saja para peternak ini takut sapi hilang saat diikat, karena pencuri sapi marajalela,” kata Ina, salah satu warga setempat dihadapan pemateri sosialisasi.

Para peternak ini mengaku, para pelaku pencurian tidak hanya menargetkan sapi liar (sapi yang dibebaskan begitu saja oleh pemiliknya), melainkan sapi yang di ikat atau dikandangkan juga ikut menjadi target pencurian.

Menanggapi hal ini, Muh. Abubakar selau perwakilan dari Kantor Camat Maba Selatan ikut membenarkan adanya aksi pencurian tersebut. Pria yang biasa disapa memet ini mengaku, aksi pencurian tidak hanya dilakukan pada malam hari.

“Pencurian ini betul, Kepala Desa Peteley bersama Kepala Desa Lolelamo dan warga sempat menangkap basah pelaku pencurian dan pembeli sapi (penada), seharusnya ini tidak bisa dibiarkan harus diproses hukum,” tegas Memet.

Memet meminta kepada seluruh kepala desa, peternak sapi bersama warga Maba Selatan agar saling berkoordinasi, jika ditemukan ada oknum warga yang dicurigai melakukan aksi pencurian baik malam maupun siang hari.

“Kepada penada atau pembeli sapi, stop membeli sapi dari hasil curian. Bagi peternak yang kehilangan sapi segera lapor ke pihak berwajib agar para pelaku ini segera ditangkap untuk diproses hukum,” pintanya. (Red)

Show More
Back to top button