Kepala Desa Gamesan, Edy Nikiyuluw (Foto: Nehe CH)
BULI, CH- Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Sehati Desa Gamesan Kecamatan Maba, Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Maluku Utara bakal mendapat kucuran dana Rp. 5 miliar dari Pemerintah Pusat untuk program di bidang usaha kecil menengah (UKM).
Direktur BumDes Desa Gamesan Aldjufri Marsaoly, pada cerminhalmahera.com mengatakan, bantuan itu akan didapatkan dari institusi gabungan yang terdiri dari Kementian Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.
Lanjut Aldjufri, belum lama tim dari Universitas Khairun Ternate berkunjung ke Desa Gamesan untuk melihat secara langsung kesiapan sarana dan prasarana Bumdes. Dari hasil kunjungan itu, tim berharap pengurus BUMDes bersama Pemerintah Desa untuk menyiapkan administrasi yang dibutuhkan sebagai persyaratan untuk terdaftar di Kementrian Desa.
“Pengurus Bumdes dan Pemerintah Desa Gamesan hanya menyiapkan Administrasi berupa profil BUMDes, Akta Notaris, dan surat-surat lainya yang dibutuhkan serta biaya jaminan sebesar Rp.2,5 juta,” kata Aldjufri, Sabtu (13/3/2021).
Selanjutnya, persyaratan itu akan ditindaklanjuti oleh tim ke Pemerintah Pusat, hingga pada tahap pencairan. Jika tida berhasil kata Jufri, tim dari Unkhair Ternate itu akan mengembalikan jaminan Rp. 2,5 juta itu ke Kas BUMDes.
BUMDes Sehati sendiri telah memproduksi Es Batu untuk kebutuhan nelayan, bentuk koperasi nelayan. Selain itu BUMDes juga akan melirik perdagangan suku cadang alat mesin dan fasilitas nelayan serta penyediaan air bersih (depot air).
“Dana awal dari desa sebesar Rp. 50 juta di 2018 akhir dan di 2019 BUMDes mulai beroperasi dan berhasil. Tiap hari BUMDes dapat produksi Es sebanyak 700 hingga 800 bungkus atau sesuai dengan pesanan yang diterima,” sebut Aldjufri.
Sementara untuk pemasaran ikan, Aldjufri mengaku pihaknya telah mendapat langganan pemesan ikan hingga ke Subaim, Sofifi, Ternate dan Tobelo Halmahera Utara. BUMDes Sehati juga memiliki dua unit Pic Up sebagai alat transportasi pengangkut ikan dan es.
“Terima kasih kepada pemdes yang telah bentuk BUMDes yang secara nyata dapat merubah pola hidup masarakat, karena pengurus BUMDes di kelola sendiri oleh masyarakat Gamesan,” ucapnya.
Kepala Desa Gamesan Edy Nikiyuluw, mengatakan, pihaknya mendukung penuh program BUMDes, karena sudah memberdayakan masyarakat, yang secara langsung meningkatkan ekonomi masyarakat di Desa Gamesan.
“2021 ini melalui Dana Desa (DD) Pemerintah Desa akan mengadakan satu unit mesin Diesel dengan daya 5 kilo untuk kebutuhan Bumdes,” kata Edy.
Lebih lanjut kata Edy, di 2020 BUMDes juga mendapat bantuan Rp. 50 juta dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Bantuan itu sudah dipakai untuk membeli 3 buah freezer atau kulkas dan perlengkapan lainya.
“Kalau BUMDes ada perkembangan maka pemdes akan mengadakan mobiler di kantor BUMDes, serta akan membuka Suku cadang di bidang perdagangan dan depot air sesuai dengan usulan dari BUMDes,” tukasnya. (Red)
Reporter: Nehemia Bustami
