Rapat Bersama Pemerintah Daerah, DPRD, TNI-Polri Beserta Warga Waci (Foto: Ilham)
MABA, CH- Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) akan mendidirikan pos keamanan di hutan belantara Desa Waci Kecamatan Maba Selatan. Pos yang akan dijaga oleh TNI-Polri ini sebagai langka untuk menetmalisir terjadinya kasus teror hingga pembunuhan warga Waci oleh oknum-oknum tertentu.
Pendirian pos ini telah disetujui oleh pihak DPRD Haltim melalui rapat bersama pemerintah daerah yang ikut dihadiri oleh warga dan Pemerintah Desa Waci serta pihak TNI Polri yang berlangsung, Rabu (15/4/2020) di Aula Kantor Bupati.
Dalam waktu dekat, tim gabungan TNI-Polri bersama Pemerintah Daerah dan masyarakat akan terjun ke hutan untuk mencari tahu titik atau tempat untuk pembangunan pos keamanan. “Kita sepakati bangun pos di dalam (Hutan) hal tehnis lainya akan dibicarakan lagi,” kata Bupati, Ir. Muhdin.
Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di Pemkab Haltim ini juga meminta kepada warga Waci maupun Haltim secara keseluruhan agar menjalankan aktivitas di hutan tidak keluar dari batas wilayah Haltim dengan Kabupaten Halmahera Tengah. Sebab menurut bupati selain dari faktor lain penyebab terjadinya konflik di hutan, melewati batas wilayah lain juga bisa saja menjadi pemicu konflik. “Sepakat atau tidak, warga jangan beraktivitas di luar wilayah Haltim,” tanya bupati kepada warga Waci yang ikut hadir dalam rapat tersebut.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Haltim, Jhon Ngoraijti ini merupakan permintaan dari warga bersama Pemerintah Desa Waci untuk mencari solusi terkait dengan aksi teror hingga pembunuhan terhadap warga Waci yang sudah terjadi berulang kali. “Aksi teror terhadap warga kami (Waci) sudah terjadi sejak tahun 1986 dan sampai saat ini sudah 8 orang yang meninggal karena terbunuh,” sebut Kepala Desa Waci, Ismunandar Hasan.
Lanjut Ismunandar, sebagian besar matah pencaharian warga Waci adalah di hutan, sehingga apapun yang terjadi warganya tetap masuk ke hutan untuk menghidupi keluarga, untuk itu dalam rapat ini harus adalah solusi demi kenyamanan warga saat beraktivitas di hutan.
Selain pimpinan dan anggota DPRD, rapat ini juga ikut dihadiri oleh Kapolres Haltim AKBP. Mikael P. Sitanggang, Kepala Kejaksaan Negeri Haltim Andi Ashari dan Pabung Kodim Persiapan Haltim, Mayor Cbh Hermansyah. (Red)
Reporter: Ilham Hasan