Tuntutan Tidak Dipenuhi, HPPMST Ancam Boikot Jalan Di Halbar

HPPMST Saat Menggelar Aksi Di Depan Kantor Bupati (Foto: Riko CH)

HALBAR, CH- Himpunan Pelajar, Pemuda dan Mahasiswa Soa Tauro (HPPMST), Senin (7/6/2021 menggelar aksi di depan Kantor Bupati Halmahera Barat. Mereka meminta kejelasan terkait pembangunan jembatan yang tak kunjung selesai.

Masa aksi kemudian melakukan hearing dengan Wakil Bupati, Djufri Muhammad. Namun pertemuan baru berlangsung kurang lebih dua menit, masa aksi walk out (meninggalkan) hearing. Masa aksi kecewa karena Wakil Bupati tidak menghadirkan Kepala Dinas PUPR dan Kontraktor pemenang tender proyek jembatan.

“Kehadiran mereka (Kadis PUPR dan kontraktor) sangat kami butuhkan untuk memberikan penjelasan, sebab mereka dengan wakil bupati pada saat itu yang turun langsung di lokasi pembagunan jembatan,” kata kordinator aksi, M. Hamzah.

Rusnia Dale selaku masa Aksi mengatakan, sesuai dokumen kontrak kerja, proyek jembatan di Desa Soa Tauro Kecamatan Jailolo itu mulai dikerjakan pada 24 Februari dan selesai pada 8 Maret 2021.

“Tetapi sesuai kenyataan di lapangan pekerjaan pembangunan jembatan tidak dilaksanakan,” kata Rusnia.

Selain jembatan, dalam aksi itu juga, mereka menuntut adanya pengaspalan jalan dan akses jaringan internet. Namun tak ada satupun yang diterima oleh Pemerintah Daerah setempat.

“Jadi 3 tuntutan kami tadi ini kan tidak terpenuhi atau tidak di indahkan dalam rapat, maka sikap kami dengan teman-teman adalah balik dan boikot jalan Tauro,” ancamnya. (Red)

Reporter: Riko Noho