Soal Simbol Agama, Muh. Tomagola Meminta Maaf

Muh. Tomagola


MABA, CH- Dari lubuk hati yang paling dalam, Muh. Tomagola menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh warga Halmahera Timur (Haltim) yang merasa tersinggung atas postingan melalui akun facebook yang diduga dikaitkan dengan simbol agama tertentu pada beberapa waktu yang lalu.

Kepada wartawan koran ini, Muh. Tomagola mengaku, status yang di upload lewat akun facebook atas nama Muhammad Amat itu tidak ada sedikitpun niat dan maksud untuk memprovokasi apalagi melecehkankan simbol agama.

“Saya secara pribadi memohon maaf yang dalam kepada sudara sudara saya yang merasa tersinggung dengan postingan saya beberapa hari yang lalu, saya tidak bermaksud melecehkan atau memprofokasi,” ucap Muh. Tomagola, Kamis (12/11/2020) melalu sambungan telpon.

Sementara terkait dengan foto yang di uploud, Muh. Tomagola mengaku sama sekali tidak memperhatikan foto tersebut yang sudah di edit oleh orang lain yang ia dapatkan dari grup Watshapp.

“Foto itu masuk di grup WA satu bulan yang lalu dan sudah diedit memang, saya berani bersumpah bahwa foto itu bukan saya yang edit karena memang saya tara tau baedit foto. Saya juga tidak perhatikan soal gambar itu siapa. Namun saya mengakui kesalahan dan kehilafan saya, sekali lagi saya memohon maaf kepada sudara-sudara kita yang sudah tersinggung,” tukasnya.

Atas kesalahannya itu, Muh. Tomagola meminta kepada seluruh warga Haltim terutama warga Nasrani agar jangan mudah terpancing dan terprovokasi dengan status tersebut yang saat ini sudah diplintir oleh sekelompok orang untuk kepentingan politik.

“Kepada saudara-saudaraku khususnya warga Nasrani, sekali lagi saya tidak bermaksud untuk menyinggung apalagi melecehkan atau memprofokasi. Saya sangat yakin bahwa isu ini sudah diplintir sedemikian rupah oleh sekelompok orang yang punya kepentingan politik,” tukasnya. (Red)

Show More
Back to top button